Mengenal Sistem Pendidikan di Jepang Yang Membuat Menjadi Negara Maju – Sistem pendidikan di Jepang sebagai salah satunya contoh pola pendidikan yang sukses mengaplikasikan etika-etika yang hebat. Jepang sebagai salah satunya negara yang unggul dalam sistem pendidikan hal ini dibuktikan oleh survei Best Country Report yang diselenggarakan oleh US News and World Report. Dalam survei itu Jepang menempati rangking ke 7 sebagai negara dengan sistem pendidikan terbaik di penjuru dunia.

Sistem di negara ini berkembang lewat proses-proses. Pola yang pertama pada awalnya mengikuti pola yang diaplikasikan oleh China. Kemudian pada zaman missionaris program pendidikan di Jepang mulai berbeda dan disamakan dengan perubahan yang diusung oleh negara barat. Kemudian masuk ke zaman Edo di mana literatur mulai bertambah pada ideology dan keterdisiplinan.

Baca Juga : Mengenali Beberapa Mata Kuliah Manajemen Komunikasi Untuk Jenjang S1

Hal Penting Pada Sistem Pendidikan Jepang

Jepang mempunyai beberapa jenjang. Nyaris serupa dengan di Indonesia karena di Jepang mempunyai program harus belajar 9 tahun. Hal yang paling mencolok dari Jepang ialah tingkat keterdisiplinan yang tinggi. Disamping itu ada point yang lain yang menjadi keunikan dari sistem ini.

1. Jenjang Pendidikan

Jepang mengaplikasikan harus belajar sepanjang 9 tahun. 6 tahun untuk Sekolah pendidikan dasar dan 3 tahun untuk pendidikan menengah bawah. Tapi antiknya sistem pendidikan ini dipisah menjadi enam tahun untuk pendidikan dasar dan enam tahun pendidikan menengah. Untuk pendidikan menengah ini dipisah kembali menjadi 2 yakni tiga tahun untuk pendidikan menengah bawah dan 3 tahun pendidikan menengah atas.

Sesudah lulus dari sistem pendidikan menengah bisa diteruskan ke ingkat pendidikan menengah atas sepanjang tiga tahu, atau diploma atau sekolah tinggi kejuruan. Pelajar yang telah lulus pada jenjang ini bisa meneruskan untuk ke perguruan tinggi.

2. Kalender Tahun Akademik

Jepang mengawali tahun evaluasi baru awal bulan September atau Oktober. Lantas kalender akademik tahunan mereka dipisah menjadi 3 sisi yakni. 1 September – 26 Desember, 7 Januari – 25 Maret dan 1 April – 20 Juli. Untuk liburan sekolah didapat pelajar sepanjang 6 minggu yakni pada musim panas dan liburan dua minggu pada musim dingin dan semi.

Sekolah di Jepang umumnya mengaplikasikan masuk belajar sepanjang lima hari pada 1 minggu yakni di antara hari Senin sampai Jumat. Tapi ada pula sekolah yang mengaplikasikan sekolah 6 hari masuk. Antiknya kembali, sesudah usai proses evaluasi pelajar diharuskan untuk bersihkan kelas lalu mengikuti ekstrakurikuler atau disebutkan dengan students clubs.

3. Kegiatan Ekstrakurikuler

Agar semakin mengeruk kekuatan yang dipunyai oleh pelajar, sekolah dan universitas di Jepang tawarkan ekstrakurikuler dengan beragam kegiatan. Dimulai dari olahraga umum, olahraga tradisionil dan yang lain. Program ekstrakurikuler ini membuat pelajar mempunyai peluang transisi siswa.

Kelebihan Sistem Pendidikan Di Jepang

Sistem pendidikan di Jepang bukan hanya mengajari mengenai pendidikan saja, tapi juga mengajari mengenai poin kehidupan dan ketrampilan. Negara Jepang sebagai negara tersibuk mengutamakan keterdisiplinan yang menjadi satu poin utama diaplikasikan pada sistem pendidikan mereka.